McDonald's sebagai Masyarakat Modern Gelombang Ketiga

Sabtu, 16 Juli 2011

| | |


Sejarah Singkat McDonald's Sampai di Indonesia.
Pada tahun 1940, Dick & Mac McDonald membuka restoran McDonald's Bar-B-Que di San Bernardino, California yang berupa restoran drive-in. Lalu pada Desember 1948, mereka membuka kembali restorannya dengan konsep self-service drive-in, yang menjual hamburger sebagai menu utama seharga 15 sen. Kemudian seorang salesman bernama Ray Kroc yang awalnya bermaksud menjual mixer kepada kakak beradik tersebut, akhirnya tertarik untuk membuka franchise restoran mereka. Desain restoran tersebut memiliki lengkungan berwarna kuning yang dikenal sebagai The Golden Arches, didesain oleh Stanley Meston pada tahun 1953. Untuk menjaga kualitas para karyawannya, McDonald's mendirikan sebuah training school yang dinamakan Hamburger University pada tahun 1961.

Pada tahun 1991, Mc Donald's buka di Indonesia. Sampai awal tahun 2010 sudah ada 99 restoran yang tersebar di Indonesia, dan akan terus berkembang. Mc Donald's telah membuka restorannya di 118 negara di seluruh dunia. Setiap harinya, McDonald's melayani 58 juta pelanggan dan telah menjadi salah satu global brand terbaik di dunia. Sejak 3 juni 2009, McDonald's Indonesia berada dibawah naungan PT. Rekso Nasional Food.

McDonald's sebagai Masyarakat Modern Gelombang Ketiga. 
Pada tahun 1991 sampai tahun 2002 Mc Donald's masih menggunakan sistem kerja tidak 24 jam nonstop. Sekarang, sekitar tahun 2003 sampai sekarang sistem kerja McDonald's sudah diubah menjadi 24 jam nonstop semenjak dibawah naungan PT. Rekso Nasional Food. Menurut penulis berarti McDonald's sudah memasuki Masa Pascaindustri (gelombang ketiga). Untuk mengetahui apa itu gelombang ketiga. Berikut, penulis akan memaparkan gelombang I sampai gelombang III dibawah ini:
1.  Gelombang I: Revolusi pertanian yang sudah berjalan sejak 3000 tahun yang lalu. Dengan pertanian, pola kebudayaan manusi berubah. Mulai ada desa-desa, keluarga-keluarga, raja-raja, yang semua berpusat pada tanah pertanian. Ciri-ciri gelombang I ini antara lain adalah keluarga besar, Pemerintahan otoriter, mobilitas sosial rendah, konsumen sekaligus merangkap produsen, menggunakan energi alam yang bisa dikembangkan kembali atau tidak akan habis (kayu, air, sinar matahari), padat karya, dan sebagainya.


2. Gelombang II: Revolusi Industri, sudah berjalan 300 tahun. Sejak itu terjadi perubahan radikal, industrialisasi, cara hidup ketat, individualisme, keluarga inti, demokrasi mayoritas, penekanan pada ekonomi, spesialisasi, energi habis-pakai (minyak, gas bumi, batubara), pemisahan antara konsumen dan proudusen, berkembangnya produksi massal dan media massa.


3. Gelombang III: Masa Pascaindustri yang baru berjalan 30 tahun (terhitung pada 1981). Pada masa ini, manusia ingin kembali kepada hakikatnya sebagai manusia, ingin lepas dari perannya  sebagai bagian dari mesin dan industri. Manusia ingin kembali kepada privacynya, bekerja di rumah yang dihubungkan dengan telekomunikasi (telepon,tv telepon, telex, faxcimile) dan komputer (internet) ke kantor. Orang ingin bekerja sesuai dengan seleranya sendiri dan kantor-kantor serta toko-toko buka 24 jam karena orang bekerja bergantian. Keluarga batih mulai ditinggalkan dan mulai timbul keluarga dengan anak-anak tetapi tanpa suami atau istri, orang-orang yang tidak menikah dan pasangan-pasangan homoseksual. Pemerintah dan pusat tidak menjalankan manajemen terpusat lagi, tetapi lebih menerapkan sistem desentrialisasi. Demokrasi menjadi demokrasi minoritas dan media dengan sirkulasi terbatas dengan orang-orang tertentu (contoh: majalah kedokteran, majalah khusus untuk wanita, majalah untuk pekebun; koran, radio lokal, tv lokal, dan lain-lain) akan muncul dan menggeser dominasi media yang sifatnya massal (koran nasional, radio nasional, tv nasional). Sumber energi akan kembali ke sumber lokal yang tidak habis pakai. (Toffler dalam Sarwono, 128-129, 2010).
  
Pada pernyataan ketiga diatas, penulis dapat menyimpulkan bahwa McDonald's sebagai ciri-ciri masyarakat gelombang III (masa pascaindustri) karena McDonald's membuka outletnya sekarang ini 24 jam karena orang bekerja bergantian (Shif-shifan). Apakah cuman di McDonald's saja yang memasuki Gelombang Ketiga???. Jawabnya tidak, sekarang ini, khususnya di Indonesia. Kantor dan toko mulai buka 24 jam nonstop, seperti; KFC, PHD Pizza Hut, Call Center Bank, Alfa Mart, lembaga penyiaran televisi maupun radio, bahkan sudah merambah di pemerintahan, seperti: Komisi Penyiaran Indonesia yang nantinya tahun 2012 orang-orangnya bekerja 24 jam secara bergantian, dll.

0 komentar:

Posting Komentar

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمِ